Kamis, 02 Juni 2011

E-KTP Indonesia Lebih Murah



Sistem kependudukan melalui e-KTP atau Kartu Tanda Penduduk Elektronik merupakan cara baru yang akan ditempuh oleh pemerintah untuk memberikan identitas kepada masyarakat. Nah, pada tahun 2012 mendatang sistem tersebut mulai diberlakukan.


e-KTP memang merupakan cara jitu yang dilakukan pemerintah untuk membangun database kependudukan secara nasional. Dengan menggunakan sistim biometrik yang ada di dalamnya, maka setiap pemiliki e-KTP dapat terhubung kedalam satu database nasional, sehingga setiap penduduk hanya memerlukan 1 KTP saja.

"KTP elektronik menggunakan sistem biometrik atau sidik jari, sehinga setiap warga hanya membutuhkan satu KTP saja yang dapat dihubungkan dengan database nasional,"

Pihak BBPT mengatakan bahwa pemerintah akan segera menerapkan teknologi yang siap pakai tersebut, untuk menggantikan sistem kependudukan konvensional yang sudah ada.


Proyek e-KTP dilatarbelakangi oleh sistem pembuatan KTP konvensional di Indonesia yang memungkinkan seseorang dapat memiliki lebih dari satu KTP. Hal ini disebabkan belum adanya basis data terpadu yang menghimpun data penduduk dari seluruh Indonesia. Fakta tersebut memberi peluang penduduk yang ingin berbuat curang terhadap negara dengan menduplikasi KTP-nya. Beberapa diantaranya digunakan untuk hal-hal berikut:

1. Menghindari pajak
2. Memudahkan pembuatan paspor yang tidak dapat dibuat di seluruh kota
3. Mengamankan korupsi
4. Menyembunyikan identitas (misalnya oleh para teroris)

Untuk mengatasi duplikasi tersebut sekaligus menciptakan kartu identitas multifungsi, digagaslah e-KTP yang menggunakan pengamanan berbasis biometrik.

Penggunaan sidik jari e-KTP lebih canggih dari yang selama ini telah diterapkan untuk SIM (Surat Izin Mengemudi). Sidik jari tidak sekedar dicetak dalam bentuk gambar (format jpeg) seperti di SIM, tetapi juga dapat dikenali melalui chip yang terpasang di kartu. Data yang disimpan di kartu tersebut telah dienkripsi dengan algoritma kriptografi tertentu. Proses pengambilan sidik jari dari penduduk sampai dapat dikenali dari chip kartu adalah sebagai berikut:


Sidik jari yang direkam dari setiap wajib KTP adalah seluruh jari (berjumlah sepuluh), tetapi yang dimasukkan datanya dalam chip hanya dua jari, yaitu jempol dan telunjuk kanan. Sidik jari dipilih sebagai autentikasi untuk e-KTP karena alasan berikut:

Biaya paling murah, lebih ekonomis daripada biometrik yang lain
Bentuk dapat dijaga tidak berubah karena gurat-gurat sidik jari akan kembali ke bentuk semula walaupun kulit tergores
Unik, tidak ada kemungkinan sama walaupun orang kembar
Informasi penduduk yang dicantumkan dalam e-KTP ditunjukkan pada layout kasar berikut:


Selain tujuan yang hendak dicapai, manfaat e-KTP diharapkan dapat dirasakan sebagai berikut:
1. Identitas jati diri tunggal
2. Tidak dapat dipalsukan
3. Tidak dapat digandakan
4. Dapat dipakai sebagai kartu suara dalam pemilu atau pilkada

Struktur e-KTP sendiri terdiri dari sembilan layer yang akan meningkatkan pengamanan dari KTP konvensional. Chip ditanam di antara plastik putih dan transparan pada dua layer teratas (dilihat dari depan). Chip ini memiliki antena didalamnya yang akan mengeluarkan gelombang jika digesek. Gelombang inilah yang akan dikenali oleh alat pendeteksi e-KTP sehingga dapat diketahui apakah KTP tersebut berada di tangan orang yang benar atau tidak. Untuk menciptakan e-KTP dengan sembilan layer, tahap pembuatannya cukup banyak, diantaranya:

1. Hole punching, yaitu melubangi kartu sebagai tempat meletakkan chip
2. Pick and pressure, yaitu menempatkan chip di kartu
3. Implanter, yaitu pemasangan antenna (pola melingkar berulang menyerupai 4. spiral)
5. Printing,yaitu pencetakan kartu
6. Spot welding, yaitu pengepresan kartu dengan aliran listrik
7. Laminating, yaitu penutupan kartu dengan plastik pengaman


Penyimpanan dua buah sidik jari telunjuk di dalam chip sesuai dengan standar internasional NISTIR 7123 dan Machine Readable Travel Documents ICAO 9303 serta EU Passport Specification 2006. Bentuk KTP elektronik sesuai dengan ISO 7810 dengan form factor ukuran kartu kredit yaitu 53,98 mm x 85,60 mm.

KTP elektronik sebagaimana KTP kertas memiliki masa berlaku 5 tahun. KTP selalu dibawa dan digunakan oleh penduduk dalam kondisi dan cuaca yang beragam serta berbagai aktifitas seperti pertanian, perdagangan, perjalanan dan perkantoran dengan frekuensi penggunaan yang tinggi. Keadaan ini memerlukan ketahanan fisik kartu dan komponennya dalam penggunaan yang sering dan jangka waktu yang lama.

Kartu kredit biasanya dibuat dari bahan polyvinyl chloride (PVC) karena diharapkan dapat digunakan selama tiga tahun. Tetapi masa berlaku KTP selama lima tahun memerlukan bahan yang lebih kuat yaitu polyester terephthalate (PET) yang memiliki ketahanan hingga sepuluh tahun.

Chip dapat dipasang pada kartu dengan interface kontak atau nirkontak. Kartu elektronik dengan interface kontak telah banyak diluncurkan untuk keperluan kartu telpon, kartu kredit dan kartu kesehatan (APSCA 2007). Kartu nirkontak mulai banyak digunakan untuk kebutuhan transportasi umum karena kemudahan dan kenyamanan penggunaan dengan cukup menempelkan kartu ke perangkat pembaca tanpa memasukkan kartu ke dalam slot perangkat pembaca.

Kartu nirkontak tidak bergesekan langsung dengan perangkat pembaca yang dapat menyebabkan terkikisnya lapisan pelindung chip. Kartu nirkontak juga memiliki daya tahan tinggi karena terlindungi dari kontak langsung lingkungan seperti udara, air dan cairan lainnya. Ia juga terlindung dari karat karena kelembaban udara dan air khusunya di daerah tropis seperti di Indonesia. Oleh karena itu, kartu e-KTP menggunakan interface nirkontak.

Selasa, 31 Mei 2011

Koneksi LAN Windows 7


Description: http://umardotcom.files.wordpress.com/2011/04/windows7.jpg?w=150&h=130satu hari gw pengen mengambil sharingan dari Window XP ke windows 7 (seven), seperti biasa gw mengambil dari menu run yang ada di menu start (windows 7) dan kemudian masukka IP yang ingin gw ambil sharingannya
Misal : \\192.168.2.28 dan alamak tiba – tiba tidak bisa, secara kalo gw buka dari sesama windows xp lancar dan tidak ada hambatan sedikitpun, tetapi kenapa ketika dari windows 7 tidak bisa, waduh kenapa nieh…??? bingung deh gw padahal gw pengen ambil sharingan Printer yang ada di jaringan LAN.

selidik punya selidik ternyata memang tidak bisa jika kita ambil sharingan yang ada di windows XP dari windows 7 dan memang butuh beberapa perubahan setting, berikut caranya :

JIKA WINDOWS 7 ULTIMATE 

caranya :
1. masuk ke Control Panel – lalu ke administrative Tools
2. klik Local Security Policy
3. pada Network security: LAN Manager authentication level pilih Send LM & NTLM responses
4. dan pada Network security: Minimum session security for NTLM SSP yg client pilih Disable Require 128-bit encryption
5. Restart PC nya

JIKA WINDOWS HOME BASIC

caranya :
1.Buka RUn yang ada di mnu start windows 7
2. ketikkan regedit
3. dan masuk ke sini : HKEY_LOCAL_MACHINE/System/CurrentContro/Set/Control/Lsa
4. di tempat yang kosong kalian klik kanan dan klik DWORD Value setelah itu tulis “LmCompatibilityLevel”
5. setelah di tulis itu klik 2 kali/double klik pada LmCompatibilityLevel dan ubah Valuenya menjadi 2.
6. restart PC nya.

Mudah – mudahan bermanfaat untuk semua. Amin,,,  Thank Mr. Google

http://umardotcom.wordpress.com

Senin, 30 Mei 2011

Awas copet di gasibu bandung Dengan Modus Menarik Celana Ujung Kaki

   Gasibu bandung adalah sebenarnya nama sebuah lapangan di kota bandung. Dan jika tepat pada setiap hari minggu lapangan ini digunakan oleh para pedagang  untuk menjual  berbagai macam keperluan masyarakat (pasar tumpah minguan). Gasibu Bandung ini sangat dipadati oleh orang-orang yang bertujuan untuk berbelanja atau untuk melihat-lihat saja.


   Di Gasibu ini juga memiliki orang-orang yang sangat pintar dalam hal mencuri(mencopet) barang-barang yang dibawa oleh pengunjung seperti dompet,hp dll. Ini sungguh tindakan yang tidak terpuji dan ini harus dihindari agar tidak banyak yang menjadi korban dan yang saya sering menjadi korbannya tapi saya bersyukur saya masih bisa selamat dan tidak terjadi apa-apa. Para pencopet-pencopet ini berjumlah lumayan banyak sekitar 7 personil, dan mereka beramai-ramai melakukan aksinya dalam mengeksekusi korbannya..

  Para pencopet biasanya memilih tempat yang padat pengunjung yang berdesak-desakan untuk membeli suatu barang di Gasibu ,dan jika padat pengunjung mereka bisa lebih leluasa menjalankan aksinya. Jika korban sudah terlihat mereka langsung menjalankan aksi yang rutin mereka lakukan pada korban

       Adapun cara-cara licik Para Pencopet yaitu :
  • Salah satu pencopet memegang dan mengibas-ngibaskan  atau menggerak-gerakkan Atau Memegang Bagian Celana Bawah salah satu ujung bawah celana panjang si korban yang menurut saya bertujuan untuk mengalihkan perhatian si korban agar si korban terpaku pada kakinya dan melupakan barang berharga yg ada di kantong atau sakunya. Dan jika korban tidak memakai celana panjang dia melakukan pergerakan aneh itu pada sendal atau sepatu yang dipakai oleh korban. " Ini Modus Yang sering Terjadi Hampir 10 Kejadian Setiap Hari Minggu Warga mengadukan ke Counter Kartu Telpon rata - rata mereka bilang " kehilangan Handphone di pasar Gasibu " Dengan Modus Diatas.
  • Setelah itu salah satu tangan korban di pegang erat oleh anggota pencopet lainnya dibagian lengannya agar memecah konsentrasi si korban dan langsunglah kantong atau saku si korban yg berisikan barang berharga tersebut di ambil oleh eksekutor dari komplotan copet ini. dan sisa dari anggota tersebut mengelilingi korban yang berpura-pura sebagai pengunjung yang ketakutan dan berdiam diri seolah olah tidak berani menolong korban. Cara mereka bubar dari tempat kejadian juga sangat cepat dan berbeda arah yg membuat si korban bingung pada orang yang mana barang berharganya tadi di copet.
 "Saya harap ini berguna untuk semua masyarakat yang berkunjung ke Gasibu dan saya juga mengingatkan agar anda jangan terlalu berlebihan membawa barang-barang berharga anda ditempat yang ramai. Terimakasih"


Saya Berharap Kepada Pemerintah Kota Bandung Untuk Segera Menindak Lanjuti ,, Dan Merazia Para Pencopet yang Meresahkan Pasar Mingguan GASIBU